Presiden Prabowo Subianto memanfaatkan peringatan Hari Santri Nasional 1447 Hijriah sebagai kesempatan untuk meningkatkan ekosistem pendidikan keagamaan di Indonesia. Dalam pidatonya, Presiden menegaskan bahwa pemerintah telah menyetujui pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di bawah Kementerian Agama sebagai langkah nyata untuk memperkuat dan melindungi pondok pesantren di seluruh Indonesia. “Saya telah menyetujui usulan pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren. Hal ini mencerminkan prioritas strategis pemerintah dalam memberikan perhatian, perlindungan, penguatan, dan peningkatan kesejahteraan pondok pesantren,” ujar Prabowo. Presiden juga mengucapkan selamat kepada seluruh santri, kiai, nyai, dan keluarga besar pondok pesantren di Indonesia.
Pentingnya Hari Santri dalam Penguatan Pendidikan Keagamaan
Published:
