Sebelum Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan (PPP), beberapa tokoh senior PPP berkumpul di kediaman Epyardi Asda. Epyardi adalah mantan pengurus DPP PPP dan anggota DPR RI dari Fraksi PPP selama tiga periode. Para tokoh senior PPP, seperti Anwar Sanusi, Ali Hardi Kiaidemak, dan yang lainnya, mengunjungi kediaman Epyardi di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Pertemuan tersebut berlangsung dengan penuh kehangatan selama hampir empat jam.
Anwar Sanusi menyatakan bahwa tujuan dari pertemuan tersebut adalah untuk memperkuat kembali PPP dengan mencari ketua umum yang memiliki ikatan dengan partai Ka’bah. Menurutnya, Epyardi adalah tokoh yang tetap setia pada PPP. Sementara itu, Epyardi sendiri mengungkapkan kesedihannya ketika PPP gagal masuk ke Senayan berdasarkan hasil Pemilu 2024. Dia menceritakan bahwa para senior dan kawan-kawan seumurannya telah menyatakan dukungan dan mengajaknya untuk bersama-sama membangkitkan kembali PPP.
Epyardi, yang merupakan mantan Bupati Solok, menyatakan keyakinannya bahwa PPP dapat kembali ke Senayan melalui persatuan semua tokoh dalam partai tersebut. Dia mengajak para tokoh senior dan aktif untuk bersatu kembali demi memperbesar dan mengembangkan partai ini. Semangat untuk membangun kembali PPP menjadi kian kuat di antara para tokoh senior partai tersebut.
