Jenderal TNI (Purn) Mulyono menggantikan Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dari tahun 2015 hingga 2018. Mulyono, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1983, memulai karirnya sebagai Danton Yonif 712/Wiratama dan kemudian menempati posisi-posisi penting dalam kemiliteran seperti Pangdam Jaya, Pangkostrad, dan KSAD.
Pergantian tersebut terjadi ketika Mulyono, yang saat itu menjabat sebagai Panglima Kostrad, diangkat menjadi KSAD menggantikan Gatot Nurmantyo yang dipromosikan sebagai Panglima TNI. Sebelum dilantik, Mulyono dipilih melalui Sidang Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) TNI. Pengangkatan Mulyono disampaikan langsung oleh Jenderal Gatot kepada media pada tahun 2015.
Setelah melalui proses pemilihan, Mulyono resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai KSAD pada Juli 2015 di Istana Negara, Jakarta. Mulyono berhasil memimpin TNI AD selama lebih dari tiga tahun hingga November 2018. Gatot Nurmantyo pun yakin bahwa penunjukan Mulyono sebagai KSAD akan diterima dengan baik di kalangan TNI Angkatan Darat. Meskipun ada beberapa nama lain yang diajukan sebagai kandidat, Gatot enggan untuk membocorkannya.
Pergantian kepemimpinan ini menunjukkan dinamika di dalam jajaran militer dan kepatuhan terhadap prosedur yang berlaku. Mulyono berhasil menjalankan tugasnya sebagai KSAD dengan baik selama periode kepemimpinannya, menunjukkan dedikasi dan komitmen dalam menjaga keamanan dan pertahanan negara.
