Dalam era aktivitas belanja daring yang semakin meningkat, penipuan dalam transaksi online juga semakin sering terjadi dan beragam. Untuk menghindari kerugian finansial dan kebocoran informasi pribadi, penting bagi pengguna untuk memahami panduan melakukan transaksi online dengan aman. Panduan tersebut meliputi langkah-langkah berikut:
Pertama, penting untuk berbelanja di platform terpercaya seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, atau Lazada yang memiliki reputasi baik dan sistem perlindungan konsumen. Platform besar ini umumnya menyediakan fitur escrow atau rekening bersama untuk menahan dana hingga barang diterima pembeli.
Kedua, sebelum bertransaksi, telusuri reputasi penjual dengan melihat ulasan dan rating dari pembeli lain. Hindari penjual dengan banyak keluhan atau ulasan negatif. Pastikan identitas penjual dapat diverifikasi jika melakukan transaksi di luar platform resmi.
Selanjutnya, waspadai tautan dan penawaran yang mencurigakan yang menawarkan diskon besar atau penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Selalu periksa keaslian situs dengan memastikan adanya protokol keamanan (https://) dan ikon gembok di bilah alamat.
Lindungi informasi pribadi Anda dengan tidak pernah membagikan kode OTP, PIN, atau data pribadi lainnya melalui pesan, email, atau tautan yang mencurigakan. Aktifkan fitur autentikasi dua faktor pada akun e-commerce atau perbankan Anda untuk tambahan keamanan.
Hindari melakukan transaksi melalui jaringan Wi-Fi publik karena meningkatkan risiko peretasan. Gunakan jaringan pribadi atau VPN saat bertransaksi untuk keamanan lebih.
Selalu simpan bukti transaksi seperti pembayaran, percakapan dengan penjual, dan detail transaksi lainnya. Data ini bisa sangat penting jika terjadi sengketa atau perlu dilaporkan ke pihak berwenang.
Selanjutnya, edukasilah diri tentang berbagai modus penipuan online yang sedang marak seperti penipuan melalui QRIS, phishing, atau toko online palsu. Dengan mengenali pola-pola penipuan ini, Anda bisa lebih waspada dan menghindari jebakan pelaku kejahatan siber.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, risiko menjadi korban penipuan dalam transaksi online dapat diminimalkan. Pastikan untuk selalu waspada dalam setiap transaksi digital dan jangan ragu untuk melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang atau platform terkait.
