Kita turunkan tiga unit alat itu
Jakarta (ANTARA) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta memasang tiga stasiun pemantau kualitas udara (SPKU) portabel di rute Jakarta International Marathon (JAKIM) 2024 guna mendukung suksesnya salah satu agenda dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-497 Jakarta itu.
“Kita turunkan tiga unit alat itu untuk memonitor kualitas udara secara lebih intensif di rute-rute JAKIM 2024,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Jumat.
Ia juga menegaskan, semua SPKU yang telah terpasang baik milik DLH DKI Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, serta SPKU Kedutaan Amerika Serikat berada di area rute JAKIM 2024.
Ia memperkirakan bahwa kualitas udara pada saat JAKIM 2024, Minggu (23/6) masuk kategori sedang karena pada kawasan itu tidak ada lalu lalang kendaraan bermotor.
Baca juga: Jumat pagi, kualitas udara Jakarta terburuk kedua di dunia
“Berdasarkan hasil pemantauan khususnya di SPKU Bundaran HI, Gelora Bung Karno, dan Tugu Tani kualitas udara di sekitar jalur rute maraton mengalami perbaikan dan hingga tanggal 21 Juni 2024. Konsentrasi PM2,5 berada di bawah baku mutu harian, jadi termasuk dalam kategori sedang,” ujarnya.
Asep menambahkan, penutupan jalan-jalan saat pelaksanaan salah satu agenda maraton terbesar di Asia itu bisa membantu membuat kualitas udara lebih baik.
Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) juga memastikan kebersihan dan kesiapan kawasan di sekitar Gelora Bung Karno (GBK), Kecamatan Tanah Abang menjelang perhelatan itu.
“Insyaallah, seluruh lintasan sudah kita sterilisasi baik itu untuk kebersihan, kenyamanan, serta keindahan. Mudah-mudahan para peserta maraton yang berasal dari berbagai negara merasa nyaman dan memiliki kenangan yang indah khususnya lintasan yang berada di Jakarta Pusat,” kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Chaidir.
Baca juga: Satpol PP DKI siagakan 2.435 personel saat Jakarta Marathon 2024
Menurut Chaidir, kegiatan bersih-bersih menyambut kegiatan JAKIM 2024 ini sudah berlangsung sekitar lima kali yang dilakukan setiap Jumat pagi.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024