20.5 C
New York

WHO Rilis Prinsip Konten Kesehatan Mental Pemuda – Sehat Negeriku

Published:

Para peneliti dari berbagai negara bersama WHO telah merumuskan prinsip-prinsip panduan untuk konten kesehatan mental anak muda.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah merilis laporan mengenai hasil diskusi virtual akademisi tentang konten dalam jaringan (daring) mengenai kesehatan mental yang mendukung anak muda pada 6 Februari 2024. Pertemuan tersebut diselenggarakan pada 4 Oktober 2023 dan merupakan hasil kerja sama antara WHO dan British Medical Journal (BMJ) yang melibatkan 22 pakar kesehatan dari 16 negara dengan latar belakang media digital, kesehatan mental anak dan remaja, serta pencegahan bunuh diri.

Para ahli membahas bukti dan pengalaman terutama yang terkait dengan generasi muda usia 13-17 tahun. Meskipun tidak ada pedoman dan rekomendasi resmi WHO yang ditetapkan selama pertemuan tersebut, para peneliti telah merumuskan 10 prinsip panduan untuk konten kesehatan mental yang sesuai dengan perkembangan anak muda.

Masalah kesehatan mental remaja semakin muncul sejak pandemi COVID-19. WHO menyatakan bahwa pandemi tersebut telah signifikan memperburuk masalah kesehatan mental, terutama di kalangan remaja. Survei yang dilakukan oleh CDC Amerika Serikat menunjukkan bahwa sebagian besar remaja merasakan kesedihan dan putus asa serta pertimbangan untuk bunuh diri semakin meningkat.

Remaja Indonesia juga dilaporkan menghadapi masalah kesehatan mental, namun data spesifik mengenai mereka masih belum tersedia. Riskesdas 2018 mencatat bahwa sekitar 16 juta penduduk Indonesia berusia 15 tahun ke atas mengalami gangguan kesehatan mental.

Berikut adalah 10 Prinsip Panduan Konten yang telah dirumuskan oleh para ahli:

Relevansi emosional
Strategi praktis
Kesesuaian kognitif
Bahasa
Inklusivitas dan keberagaman
Pengalaman langsung
Keterlibatan visual
Kejelasan berbasis bukti
Aksesibilitas
Selaras dengan hak asasi manusia

Prinsip-prinsip ini disusun dalam skala prioritas, dimulai dari yang memiliki prioritas paling tinggi.

Penulis : Redaksi Mediakom

Source link

Related articles

Recent articles