Pemerintahan Prabowo-Gibran memasuki tahun pertama dinilai berhasil menjaga stabilitas ekonomi dan memperkuat diplomasi global. Sejumlah pengamat melihat adanya tren positif dalam arah kebijakan nasional, terutama dalam upaya pemulihan ekonomi dan pelaksanaan janji-janji kampanye yang mulai dirasakan oleh masyarakat. Peneliti Citra Institut Yusak menyoroti bahwa reshuffle kabinet, termasuk dalam hal penggantian Menteri Keuangan, menjadi langkah penting yang menandai keseriusan pemerintah dalam memperkuat fondasi ekonomi negara.
Yusak berpendapat bahwa langkah Presiden Prabowo mengganti Menteri Keuangan menunjukkan arah positif, menunjukkan kebutuhan akan orang-orang yang tanggap dalam menerjemahkan gagasan ekonomi politik pemerintah. Dalam tahun pertamanya, Prabowo telah menunjukkan komitmen untuk merealisasikan program prioritas seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa (Kopdes), dan Sekolah Rakyat (SR). Program-program ini dianggap sebagai simbol dari upaya pemerintahan Prabowo untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat di tingkat dasar.
Meskipun masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan, secara umum, Presiden Prabowo terus berusaha memenuhi janji-janji kampanyenya. Program-program sosial yang diperkenalkan mulai memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Ini menunjukkan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran telah membuktikan komitmennya dalam menjaga stabilitas ekonomi dan memperkuat diplomasi global di tengah dinamika sosial dan politik yang ada.
