Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia dalam mendukung kemerdekaan dan perdamaian di Palestina. Sebagai seorang Warga Negara Indonesia (WNI), Prabowo telah lama menjadi pendukung kemerdekaan Palestina. Ia menyatakan hal ini di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur setelah kembali dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza di Mesir.
Indonesia secara resmi mengakui kemerdekaan Palestina pada tahun 1988, beberapa waktu setelah deklarasi kemerdekaan Palestina oleh Yasser Arafat. Prabowo menekankan bahwa Indonesia terus memberikan dukungan nyata terhadap kemerdekaan Palestina, termasuk dengan memberikan bantuan berupa beras kepada rakyat Palestina yang sedang mengalami konflik dengan Israel.
Selama kepemimpinannya, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia terus komitmen dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dengan berbagai cara. Ia juga mengungkapkan bahwa hasil dari KTT Perdamaian Gaza menghasilkan kesepakatan awal terkait tahap gencatan senjata dan langkah-langkah menuju perdamaian yang permanen antara Israel dan Palestina. Hal ini merupakan bagian dari upaya Indonesia untuk terus berperan aktif dalam menciptakan perdamaian di Timur Tengah.
