Dani Ceballos hampir meninggalkan Real Madrid untuk bergabung dengan Olympique de Marseille dalam pertandingan Liga Champions UEFA. Gelandang berusia 29 tahun ini mencari jalan keluar setelah minimnya bermain di Piala Dunia Antarklub FIFA dan di awal musim bersama Xabi Alonso. Marseille muncul sebagai solusi bagi Ceballos, dengan kesepakatan hampir tercapai sebelum ia memilih untuk tetap di Real Madrid. MARCA merilis laporan mengenai pembatalan transfer ini, di mana kesepakatan dengan Marseille sudah disepakati sebelum Ceballos berubah pikiran.
Ceballos meyakini bahwa ia masih bisa menjadi pemain penting di Real Madrid di bawah arahan Xabi Alonso. Meskipun perannya berkurang, ia tetap optimis dapat memberikan kontribusi berharga. Roberto De Zerbi, manajer Marseille, menjadi motor di balik perubahan keputusan Ceballos. De Zerbi meyakinkan sang gelandang akan menjadi pusat rencana taktisnya dan menunjukkan kepercayaan yang membuat Ceballos merasa dihargai.
Meskipun menolak tawaran Marseille, Ceballos menghubungi De Zerbi secara pribadi untuk meminta maaf atas keputusannya. Bermain sebagai starter pertama melawan Real Sociedad, Ceballos memberikan penampilan solid yang meningkatkan kepercayaan dirinya untuk mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain sepanjang musim. Hal ini membuktikan bahwa Ceballos masih sangat berpotensi untuk menjadi bagian penting di Real Madrid dalam waktu yang akan datang.
