Alexander Isak kembali menegaskan keinginannya untuk meninggalkan Newcastle United meski sudah dilakukan pertemuan dengan para pemilik klub. Pada Senin (25/08), striker asal Swedia tersebut menerima kunjungan salah satu pemilik klub, Jamie Reuben, bersama perwakilan Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi di kediamannya di Northumberland. Meskipun manajemen Newcastle United berusaha keras untuk membujuk Isak agar tetap berkomitmen pada klub, namun sang pemain justru kembali menegaskan keinginannya untuk bergabung dengan Liverpool.
Isak tidak hadir di St James’ Park saat Newcastle kalah 3-2 dari Liverpool, namun ia masih berada di kawasan timur laut Inggris, menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai masa depannya. Liverpool telah menunjukkan minat serius terhadap pemain berusia 25 tahun itu dengan mengajukan tawaran senilai 110 juta poundsterling pada awal Agustus. Meski begitu, tawaran tersebut ditolak oleh Newcastle yang masih menganggap Isak sebagai aset penting untuk proyek jangka panjang klub.
Masa depan Isak kini berada dalam ketidakpastian, dengan Newcastle enggan melepas pemainnya dan tekad kuat sang pemain untuk pindah ke Anfield. Spekulasi mengenai transfer besar ini diyakini akan terus berlanjut hingga keputusan final diambil sebelum bursa transfer musim panas ditutup. Situasi ini semakin memanaskan spekulasi dalam dunia sepakbola yang tengah menanti perkembangan selanjutnya terkait transfer Alexander Isak.