Burnley akan memulai musim 2025/26 di Premier League dengan ujian besar saat bertandang ke Tottenham Hotspur pada 16 Agustus. Mereka kemudian akan menghadapi Sunderland di laga kandang pertama, sebelum dihadapkan pada laga sulit melawan Manchester United, Liverpool, dan Manchester City dalam kurun waktu satu bulan. Rangkaian awal ini akan menjadi ujian kesiapan skuat Burnley di level Premier League sejak kembali ke kasta utama sepak bola Inggris.
Selama musim dingin, Burnley akan menjalani periode padat dan berat. Desember dipenuhi dengan enam pertandingan, termasuk dua kali melawan Newcastle United dan duel melawan Fulham serta Bournemouth. Tantangan berlanjut pada Januari dan Februari dengan lawan seperti Liverpool, Manchester United, Tottenham, dan Chelsea. Rotasi dan kedalaman skuat akan menjadi penentu posisi Burnley di klasemen saat memasuki fase akhir musim.
Jelang penutupan musim, jadwal Burnley akan menjadi krusial jika mereka masih terlibat dalam perebutan zona aman. Pertandingan melawan Man City, Leeds United, Aston Villa, dan Arsenal sebelum laga terakhir melawan Wolves pada 24 Mei akan menentukan apakah Burnley bisa bertahan di Premier League atau kembali terdegradasi. Konsistensi dan performa kandang akan menjadi faktor penentu bagi Burnley.
