Home Politik Kepala Daerah PDIP Absen di Retret: Analisis dan Implikasinya

Kepala Daerah PDIP Absen di Retret: Analisis dan Implikasinya

0

Peserta retret kepala daerah di Magelang mengundang perhatian saat ini. Pengamat Politik Indonesia Political Review (IPR) Iwan Setiawan menyoroti instruksi DPP PDI Perjuangan yang meminta kader yang menjadi kepala daerah untuk menunda partisipasi dalam retret. Menurut Iwan, hal ini dapat memiliki dampak negatif terhadap citra para kader PDIP yang menjabat sebagai kepala daerah, dengan menegaskan bahwa mereka lebih sebagai petugas partai daripada melayani kepentingan rakyat yang telah memilih mereka.

Lebih lanjut, Iwan menilai bahwa tindakan dari partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri ini semakin menegaskan bahwa PDIP berada dalam posisi oposisi terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Iwan juga mengaitkan sikap tersebut dengan penahanan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto oleh KPK, yang diyakini memiliki nuansa politis dan menjadi bagian dari konflik antara PDIP dengan Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Iwan, PDIP nampaknya melihat Jokowi sebagai aktor utama di balik kasus penahanan Hasto. Sementara itu, Jokowi sendiri terlihat mendekatkan diri dengan rezim saat ini, seperti yang terlihat dalam perayaan HUT Gerindra. Analisis dari pengamat politik menunjukkan bahwa instruksi Megawati terkait retret dapat menguatkan pandangan bahwa kepala daerah dari PDIP lebih berperan sebagai petugas partai.

Source link

Exit mobile version