15.8 C
New York

Inovasi Promotif-Preventif Kesehatan Masyarakat oleh Pasukan Putih

Published:

Pada tanggal 14 Mei 2025, Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, memberikan apresiasi atas upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam memperkuat layanan kesehatan berbasis promotif dan preventif bagi masyarakat. Pendekatan ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan yang terbaik bagi rakyat Indonesia: hidup sehat dan berkualitas. Menkes Budi mengungkapkan kebanggaannya atas upaya DKI Jakarta dalam menjaga kesehatan masyarakat yang diwujudkan melalui program kesehatan di Rusun Tanah Tinggi, Jakarta Pusat. Dalam acara tersebut, Menkes Budi menjelaskan bahwa dengan kemajuan teknologi kesehatan, hanya diperlukan dua strategi utama untuk memastikan kesehatan masyarakat: edukasi gaya hidup sehat (promotif) dan pemeriksaan kesehatan rutin yang mudah diakses dan tanpa biaya (preventif).

Salah satu terobosan yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta adalah pembentukan Pasukan Putih, sebuah tim layanan kesehatan masyarakat yang fokus pada edukasi dan pencegahan penyakit. Tim ini secara aktif mendatangi warga, terutama lansia dan penderita penyakit kronis seperti stroke dan diabetes, untuk memberikan edukasi dan pendampingan kesehatan secara langsung. Program ini juga menekankan pentingnya menerapkan pola hidup sehat melalui istirahat cukup, konsumsi makanan bergizi, olahraga rutin minimal 30 menit sehari, serta pengelolaan stres. Menkes Budi juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga empat indikator utama kesehatan, seperti tekanan darah, gula darah, kadar kolesterol, dan lingkar perut.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, juga menyampaikan bahwa tantangan kesehatan di kawasan padat penduduk seperti Rusun Tanah Tinggi memerlukan pendekatan aktif dan responsif. Selain Pasukan Putih, Jakarta juga meluncurkan layanan konseling kesehatan jiwa yang dapat diakses secara daring maupun via telepon. Pemprov DKI Jakarta juga menyiagakan 78 unit ambulans serta 17 unit motor ambulans untuk memperkuat respon darurat medis dan menjangkau area padat serta gang sempit di pemukiman warga. Langkah-langkah inovatif ini diharapkan dapat menjadi model layanan kesehatan masyarakat yang bisa diterapkan oleh daerah lain di Indonesia.

Source link

Related articles

Recent articles