Kejaksaan Agung melakukan penggeledahan di tiga lokasi terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah di Subholding Pertamina periode 2018-2023. Salah satu dari tiga lokasi yang dimaksud adalah kediaman pengusaha minyak Riza Chalid di Jakarta Selatan.
Penggeledahan dilakukan oleh penyidik Kejaksaan Agung di rumah Riza Chalid yang berlokasi di Jalan Panglima Polim, Melawai, Jakarta Selatan, serta di kediaman lainnya yang berada di Jalan Jenggala II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Selain itu, lokasi penggeledahan juga dilakukan di PT Orbit Terminal Merak (OTM) di Cilegon, Banten.
Dalam kasus ini, Kejaksaan Agung telah menetapkan 9 orang sebagai tersangka, termasuk Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Direktur Feed stock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional, VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina International, dan beberapa orang lainnya yang terlibat dalam kasus tersebut.
Proses penggeledahan dan pengusutan kasus korupsi minyak tersebut sedang berlangsung, dengan penyidik yang telah menemukan sejumlah berkas dokumen yang relevan dan sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut. Pelaksanaan tugas oleh Kejaksaan Agung dalam mengusut kasus ini menjadi sorotan utama dalam upaya memberantas korupsi di sektor minyak dan gas Indonesia.
