Guncangan hebat gempa dengan magnitudo (M) 7,6 yang terjadi di sebelah timur Filipina pada Jumat (10/10/2025) telah memberikan peringatan tentang aktivitas Palung Filipina (Philippine Trench) kepada dunia. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), getaran dari gempa tersebut dapat dirasakan hingga Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara. Bahkan, gempa Filipina ini telah menyebabkan gelombang tsunami minor di tujuh lokasi di Indonesia Timur dengan ketinggian mencapai 7 sentimeter.
Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa tersebut dipicu oleh aktivitas subduksi lempeng megathrust di mana Lempeng Laut Filipina menunjam ke bawah Lempeng Eurasia di Palung Filipina (Filipina Trench). Hal ini menunjukkan potensi bahaya gempa bumi dan tsunami yang terkait dengan struktur geologi di daerah tersebut. Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana alam di sekitar Palung Filipina.
