Pada bulan Juli 2025, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memulai uji coba program sekolah swasta gratis untuk jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK melalui sistem SPMB Bersama Jakarta 2025. Program ini bertujuan untuk memastikan seluruh biaya pendidikan, termasuk SPP, uang pangkal, dan biaya pendaftaran, akan ditanggung sepenuhnya. Program ini difokuskan untuk siswa dari keluarga tidak mampu dan penerima manfaat kartu sosial seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus, guna membuka akses pendidikan berkualitas di sekolah swasta bagi seluruh warga Jakarta.
Untuk sekolah yang dapat berpartisipasi dalam program ini, haruslah menjadi Sekolah Swasta Klaster 1–3, menerima dana BOS dari Kementerian Pendidikan selama 3 tahun berturut-turut tanpa putus, memiliki minimal 60 siswa dengan proses KBM yang lengkap, berada di wilayah akses terbatas bagi sekolah negeri, dan menjamin mutu sesuai dengan pernyataan Kepala Dinas Pendidikan.
Sementara itu, syarat peserta didik yang dapat mendaftar melalui SPMB Bersama antara lain penerima KJP Plus, anak pengemudi mitra Transjakarta atau pekerja penerima Kartu Pekerja Jakarta (KPJ), penerima Program Indonesia Pintar (PIP), tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), memiliki ijazah atau SKL dari jenjang sebelumnya, dan batas usia yang telah ditentukan.
Jadwal pendaftaran SPMB Bersama Jakarta 2025 dilakukan secara bertahap, dimulai dari pembuatan akun PMB bersama bagi calon siswa SMP, SMA, dan SMK. Proses pendanaan program ini mencakup biaya investasi (uang pangkal/daftar) yang ditanggung sekali saat masuk, biaya operasional (SPP) hingga 3 tahun masa studi, serta pemberian bantuan seragam, tas, sepatu, dan alat tulis kepada peserta.
Program sekolah swasta gratis ini berlangsung sebagai tahap uji coba dengan melibatkan 40 sekolah swasta di wilayah Jakarta yang minim akses sekolah negeri. Program tersebut merupakan upaya dari Pemprov DKI Jakarta dan Dinas Pendidikan untuk memperluas akses pendidikan berkualitas kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu serta menjaga mutu dan pemerataan layanan pendidikan di ibu kota. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui situs resmi Disdik DKI Jakarta.