16.8 C
New York

Mazhab Ciputat: Sejarah dan Peranannya dalam Ruang Publik

Published:

Cendekiawan Fachry Ali menjadi storryteller Mazhab Ciputat dalam acara Halalbihalal Korps Alumni HMI (KAHMI)-HMI Cabang Ciputat 2025 di Auditorium Wisma Syahida, Kampus II UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Hadir dalam acara tersebut berbagai tokoh penting seperti Ketua Muda Agama Mahkamah Agung Yasardin, mantan Wakil Menteri Luar Negeri A.M. Fachir, Gubernur Lemhannas Ace Hasan Syadzili, dan sejumlah guru besar di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Dalam orasinya, Fachry Ali membahas sejarah arus pemikiran Mazhab Ciputat yang terkait dengan gagasan-gagasan Nurcholish Madjid (Cak Nur). Fachry menjelaskan bahwa tanpa pemikiran Cak Nur, HMI Ciputat tidak akan memiliki kedudukan yang sekarang. Dia juga mengungkapkan rencana untuk memperkenalkan Mazhab Ciputat ke publik lebih luas melalui gagasan pembaruan yang ingin melanjutkan visi Cak Nur. Hal ini disambut dengan antusiasme para peserta acara.

Fachry Ali menekankan pentingnya acara halalbihalal sebagai ruang kontemplasi dan ajang untuk merenungkan akar tradisi berpikir kritis yang diwarisi para alumni dan kader HMI Ciputat. Selain Fachry Ali, intelektual muda Zezen Zaenal Mutaqin juga turut menjadi storryteller Mazhab Ciputat dalam acara tersebut. Proposal simposium mengenai Mazhab Ciputat juga sudah disusun untuk memperluas pemahaman tentang arus pemikiran ini di masyarakat.

Source link

Related articles

Recent articles