Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberikan janji untuk memberikan pendidikan gratis kepada dua anak asisten masinis Commuter Line Jenggala KA 470, Abdillah Ramdan, yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Gresik. Keputusan tersebut diambil setelah Abdillah Ramdan meninggal akibat tabrakan dengan truk muatan kayu yang melintas di perlintasan sebidang di Gresik. Eri Cahyadi juga memberikan jaminan pekerjaan untuk istri korban, Nirma Dewi Ayuningtyas, yang dihadiri oleh Kepala KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramdyo. Kecelakaan tersebut terjadi antara kereta api Commuter Line Jenggala dan truk trailer bermuatan kayu, mengakibatkan kehilangan yang tragis. Kehadiran Wali Kota Eri Cahyadi memberikan harapan bagi keluarga korban untuk terus mendapatkan dukungan dan perhatian, serta menunjukkan komitmen untuk mendukung masyarakat dalam situasi sulit. Selain memberikan bantuan, Eri Cahyadi juga menekankan pentingnya pendidikan bagi anak-anak korban, dengan menawarkan biaya pendidikan hingga kuliah dari Pemkot Surabaya. Ini merupakan langkah yang luar biasa dalam membantu keluarga yang sedang berduka dan menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat yang terkena dampak kecelakaan.
Eri Janjikan Pendidikan Gratis untuk Anak Asisten Masinis
Published:
