Manajer Arsenal, Mikel Arteta, memberikan pujian tinggi kepada Kevin De Bruyne, menyebutnya sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah Premier League. Arteta yang pernah berkolaborasi dengan De Bruyne ketika menjadi asisten Pep Guardiola di Manchester City, mengatakan bahwa kemampuan sang gelandang Belgia dalam mengirim umpan saat berlari dengan kecepatan tinggi luar biasa. De Bruyne sendiri telah mengumumkan kepergiannya dari Manchester City setelah satu dekade di Etihad Stadium. Meski musim ini catatan gol dan assistnya tidak sebanyak biasanya, reputasi De Bruyne tetap tinggi di mata banyak pengamat dan pelatih.
Pep Guardiola juga ikut memberikan komentar mengenai kepergian De Bruyne, menjelaskan bahwa keputusan ini lebih berasal dari klub daripada sang pemain sendiri. Guardiola mengungkapkan betapa sulitnya menggantikan pemain sekelas De Bruyne, seperti halnya ketika klub harus mencari pengganti Sergio Aguero yang sudah menjadi legenda di City. Arteta sendiri mengakui bahwa De Bruyne adalah salah satu yang terbaik dalam sejarah Premier League menurutnya, terutama dalam hal akurasi umpan saat berlari dengan kecepatan tinggi. Meninggalkan Manchester City memang tidak mudah bagi De Bruyne, namun keputusan ini sepertinya sudah tidak bisa dihindari lagi.
Sebagai isyarat perpisahan De Bruyne, Arteta memberikan apresiasi atas kontribusi mantan anak asuhnya tersebut. Ia mengungkapkan kekagumannya terhadap kemampuan De Bruyne dalam mengirim umpan dengan presisi luar biasa bahkan saat berlari dengan kecepatan tinggi. Proses mencari pengganti pemain sekelas De Bruyne tentu tidak akan mudah bagi Manchester City, namun Guardiola yakin bahwa klub harus terus maju. Menjelang pertandingan Derbi Manchester terakhir sang gelandang, para penggemar harus mengucapkan selamat tinggal kepada salah satu pemain terbaik dalam sejarah Premier League.
