Rafa Benitez masih menanti kesempatan untuk kembali ke dunia manajemen sepak bola sejak meninggalkan Celta Vigo tahun lalu. Meski sudah menerima sejumlah tawaran, mantan pelatih Newcastle United ini tetap mengincar peluang yang tepat, khususnya di Premier League. Benitez memutuskan meninggalkan Newcastle United pada musim panas 2019 setelah membangun tim selama tiga tahun di bawah kepemilikan Mike Ashley. Meskipun tidak berhasil menyelamatkan klub dari degradasi pada musim 2015-2016, ia berhasil membawa Newcastle kembali ke Premier League dan menjadikannya tim yang stabil di divisi tertinggi.
Setelah berpisah dari Newcastle, Benitez melanjutkan karirnya di Liga Super China bersama Dalian. Namun, ia kembali ke Inggris setelah 18 bulan untuk menangani Everton. Meski demikian, karena hubungannya dengan Liverpool, ia tidak sepenuhnya diterima oleh pendukung The Toffees. Masa kepelatihannya di Goodison Park berakhir setelah hanya enam bulan, dengan Everton masih berada enam poin di atas zona degradasi.
Benitez kemudian melatih di Celta Vigo, tetapi hasil buruk dengan hanya lima kemenangan dalam 28 pertandingan membuatnya dipecat. Saat ini, di usia 64 tahun, ia belum memiliki klub baru tetapi tidak berencana untuk pensiun. Benitez hampir kembali ke dunia manajemen bulan lalu setelah mendapat tawaran dari Botafogo di Brasil. Namun, ia menolak tawaran tersebut karena pertimbangan geografis dan keluarga. Meskipun telah banyak tawaran, Benitez masih menunggu kesempatan yang tepat di Premier League, liga yang sangat ia sukai.
Meskipun terus dikaitkan dengan berbagai posisi manajerial di Inggris dan luar negeri, Benitez tetap memiliki catatan karier yang impresif. Gelar Liga Champions bersama Liverpool dan dua trofi La Liga serta UEFA Cup bersama Valencia tetap menjadi prestasi terbaiknya. Pertanyaannya sekarang, apakah Premier League masih memiliki tempat untuknya?