Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyatakan bahwa pemerintah Indonesia telah bersiap mengenai wacana pemulangan WNI dari Suriah. Meskipun demikian, keputusan akhir tentang pemulangan tersebut masih dihadapkan pada tantangan-tantangan, baik dari segi keamanan maupun kemanusiaan. Diskusi mengenai pemulangan anak dan perempuan dari Suriah sudah berlangsung sejak tahun 2020, setelah kekalahan ISIS pada tahun 2018. Pada awalnya, pemerintah mempertimbangkan aspek keamanan negara terkait keputusan tersebut. BNPT telah melakukan pendataan WNI yang terjebak di Suriah sejak tahun 2020 dan jumlah mereka mencapai ratusan orang. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, pembahasan pemulangan tersebut telah bergeser dari aspek keamanan menuju aspek kemanusiaan. Salah satu faktor pendorong pergeseran tersebut adalah sebuah video yang menampilkan seorang perempuan muda yang mengaku berada di Suriah karena dibawa oleh orangtuanya. Secara regulasi, pemerintah Indonesia siap dalam proses pemulangan WNI dari Suriah dan sudah mempersiapkan tahapan reintegrasi, termasuk sosialisasi kepada masyarakat di daerah.
Komentar BNPT: Kepulangan WNI dari Suriah – Berita Terbaru
Published:
