5.5 C
New York

Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah: Mendekatkan Diri pada Allah

Published:

Keutamaan puasa tarwiyah dan arafah – Menjelang puncak ibadah haji, umat Islam disunnahkan untuk menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah. Puasa ini memiliki keutamaan luar biasa yang dapat meningkatkan kedekatan kita dengan Allah SWT.

Mari kita telusuri lebih dalam keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah, tata cara pelaksanaannya, serta doa dan amalan yang disunnahkan selama berpuasa.

Pengertian Puasa Tarwiyah dan Arafah

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Dzulhijjah. Kedua puasa ini memiliki keutamaan tersendiri dan memiliki sejarah yang panjang dalam ajaran Islam.

Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah begitu besar, menyamai pahala puasa setahun penuh. Untuk memahami lebih lanjut tentang ibadah sunah ini, kita bisa merujuk pada artikel Puasa Arafah dan Tarwiyah. Di dalamnya, dijelaskan secara komprehensif tentang keutamaan, tata cara, dan waktu pelaksanaan puasa sunah ini.

Dengan melaksanakan puasa Tarwiyah dan Arafah, kita dapat meraih ampunan dosa dan pahala yang berlipat ganda, sebagaimana telah dijanjikan dalam berbagai hadis sahih.

Asal-Usul dan Sejarah

Puasa Tarwiyah berasal dari kata “tarwiyah” yang berarti “menimba air”. Pada zaman dahulu, jemaah haji akan berangkat dari Mekah ke Mina pada tanggal 8 Dzulhijjah untuk melakukan ibadah haji. Mereka akan membawa bekal air untuk perjalanan tersebut, dan puasa Tarwiyah dilakukan pada hari itu untuk melatih kesabaran dan ketahanan mereka.

Keutamaan puasa tarwiyah dan arafah sangat besar, di mana keduanya dapat menghapus dosa-dosa kita. Menariknya, baru-baru ini terungkap laporan alat sadap amnesty international yang menghebohkan. Hal ini menunjukkan bahwa kita harus tetap waspada terhadap potensi pelanggaran hak asasi manusia. Namun, jangan lupa untuk tetap menjalankan puasa tarwiyah dan arafah, karena keutamaannya yang luar biasa dalam membersihkan diri kita.

Sementara itu, Puasa Arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, bertepatan dengan hari dimana jemaah haji berkumpul di Padang Arafah untuk melakukan wukuf. Puasa ini dilakukan untuk mengiringi ibadah haji dan sebagai bentuk penyucian diri sebelum memasuki hari raya Idul Adha.

Perbedaan dan Persamaan

  • Waktu Pelaksanaan:Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah, sedangkan Puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah.
  • Tujuan:Puasa Tarwiyah bertujuan untuk melatih kesabaran dan ketahanan, sedangkan Puasa Arafah untuk mengiringi ibadah haji dan penyucian diri.
  • Hukum:Kedua puasa ini hukumnya sunnah, tetapi sangat dianjurkan untuk dikerjakan.
  • Keutamaan:Puasa Tarwiyah memiliki keutamaan menghapus dosa kecil, sedangkan Puasa Arafah dapat menghapus dosa selama setahun.

Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah

Keutamaan puasa tarwiyah dan arafah

Puasa Tarwiyah dan Arafah adalah ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam selama bulan haji. Kedua puasa ini memiliki keutamaan yang besar sebagaimana disebutkan dalam beberapa hadis.

Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah memang sangat besar. Selain menghapus dosa-dosa kecil setahun yang lalu, puasa ini juga dilipatgandakan pahalanya. Nah, ternyata keutamaan puasa tidak hanya terbatas pada puasa Tarwiyah dan Arafah saja. Masih ada puasa puasa Idul Adha yang juga memiliki keutamaan yang luar biasa.

Puasa Idul Adha menghapus dosa-dosa kecil setahun ke depan dan menggandakan pahala ibadah haji bagi yang mengerjakannya. Oleh karena itu, mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk meraih pahala yang berlimpah dengan melaksanakan puasa Tarwiyah, Arafah, dan Idul Adha.

Keutamaan Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah, sehari sebelum puasa Arafah. Keutamaan puasa Tarwiyah antara lain:

  • Menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang (HR. Muslim)
  • Menjadi penghapus dosa besar (HR. Ahmad)
  • Mendapat pahala seperti berpuasa selama setahun (HR. Ibnu Majah)

Keutamaan Puasa Arafah

Puasa Arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, bertepatan dengan hari Arafah. Keutamaan puasa Arafah antara lain:

  • Menghapus dosa dua tahun yang lalu dan dua tahun yang akan datang (HR. Muslim)
  • Menjadi penebus dosa besar dan kecil (HR. Ahmad)
  • Mendapat pahala seperti berpuasa selama seumur hidup (HR. Ibnu Khuzaimah)

Dampak Spiritual dan Manfaat Berpuasa

Selain keutamaan yang disebutkan di atas, puasa Tarwiyah dan Arafah juga memiliki dampak spiritual dan manfaat bagi pelakunya, antara lain:

  • Meningkatkan kedekatan dengan Allah
  • Menyucikan jiwa dan raga
  • Melatih kesabaran dan menahan hawa nafsu
  • Memperoleh ketenangan dan kedamaian batin

Meningkatkan Kedekatan dengan Allah

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan salah satu bentuk ibadah yang dapat meningkatkan kedekatan dengan Allah SWT. Dengan menjalankan puasa ini, umat Islam menunjukkan rasa syukur dan kepatuhannya kepada Allah, sehingga Allah akan memberikan rahmat dan ampunan-Nya.

Doa dan Amalan Selama Puasa Tarwiyah dan Arafah: Keutamaan Puasa Tarwiyah Dan Arafah

Selama menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah, terdapat beberapa doa dan amalan yang disunahkan untuk dilakukan guna menambah keutamaan dan pahala ibadah.

Doa-doa yang Disunahkan

  • Membaca doa yang diajarkan Rasulullah SAW saat puasa Tarwiyah, “Allahumma inni as-aluka khairasa ma sa-alaka ibaduka wa auzubika min syarri masta-adza bika ibaduka wa astagfiruka lima alamt wa ma lam alam.” (Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikan yang dimohon hamba-hamba-Mu dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang diminta oleh hamba-hamba-Mu.

    Dan aku memohon ampunan kepada-Mu atas apa yang kuketahui dan apa yang tidak kuketahui.)

  • Membaca doa yang diajarkan Rasulullah SAW saat puasa Arafah, “Allahummaghfirli dzanbi wa dzanbi walidayya warhamhuma kama rabbayani shaghiran.” (Ya Allah, ampunilah dosaku dan dosa kedua orang tuaku serta sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangiku saat aku masih kecil.)

Amalan yang Dianjurkan

  • Memperbanyak zikir, membaca Al-Qur’an, dan berdoa.
  • Menghidupkan malam dengan beribadah, seperti shalat malam dan memperbanyak doa.
  • Mencari malam Lailatul Qadar, yang diperkirakan terjadi pada malam ke-27 bulan Ramadhan.
  • Bersedekah dan membantu orang yang membutuhkan.
  • Menjaga lisan dan perbuatan dari hal-hal yang dibenci Allah SWT.

Keutamaan dan Manfaat, Keutamaan puasa tarwiyah dan arafah

Melakukan doa dan amalan selama puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki banyak keutamaan dan manfaat, di antaranya:

  • Mendapatkan pahala yang berlimpah.
  • Mendapat ampunan dosa.
  • Meningkatkan ketakwaan dan kedekatan kepada Allah SWT.
  • Memperoleh keberkahan dan kemudahan dalam hidup.
  • Menyempurnakan ibadah puasa.

Penutupan Akhir

Keutamaan puasa tarwiyah dan arafah

Dengan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah, kita tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga melatih kesabaran, meningkatkan ketakwaan, dan memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT. Mari kita jadikan puasa ini sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas diri dan meraih ridha-Nya.

Related articles

Recent articles