23.4 C
New York

Menteri Luar Negeri Indonesia dan Papua Nugini Berkunjung ke SD di Perbatasan Wutung yang Diperbarui Pemerintah Indonesia

Published:

Menlu Retno Marsudi dan Menlu Papua Nugini Justin Tkatchenko melakukan kunjungan ke SD Wutung, di perbatasan RI-Papua Nugini. Renovasi SD di Papua Nugini ini didanai oleh pemerintah Indonesia melalui dana hibah. Dalam keterangan tertulis pada Kamis (9/5/2024), Menlu Retno menyatakan bahwa kerjasama renovasi sekolah ini menunjukkan harapan akan masa depan yang menjanjikan antara kedua negara.

Menlu Retno juga mengungkapkan rasa terhormat Indonesia dapat membantu pembangunan infrastruktur pendidikan di SD Wutung, karena pendidikan merupakan landasan penting bagi pembangunan sumber daya manusia. Selain proyek renovasi sekolah, Indonesia juga telah bermitra dengan Papua Nugini dalam berbagai proyek seperti pengelolaan sampah dan pembangunan pusat pemadam kebakaran.

Menlu Retno menekankan bahwa kerja sama antara Indonesia dan Papua Nugini tidak hanya terbatas pada pembangunan perbatasan, tetapi juga pada kemakmuran masyarakat di daerah tersebut. Dia juga menyebutkan bahwa Indonesia telah mendukung penyediaan listrik di kawasan Wutung dengan mendirikan tiang listrik dan kabel sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan energi di wilayah perbatasan.

Dalam kesempatan tersebut, Menlu Retno menyampaikan optimisme terhadap hubungan kedua negara dan berharap kerja sama yang terjalin akan semakin menguatkan persahabatan di antara mereka. Kunjungan ke SD Wutung juga menjadi ajang untuk memupuk ikatan persahabatan antara murid-murid sekolah tersebut sebagai duta persahabatan kedua negara.

Sebelum kunjungan ke SD Wutung, Menlu Retno dan Justin juga mengunjungi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw untuk melihat perkembangan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di sekitar perbatasan kedua negara. PLBN Skouw merupakan gerbang penghubung antara Indonesia dan Papua Nugini yang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 9 Mei 2017.

Pemerintah Indonesia dan Papua Nugini terus memperhatikan pengembangan wilayah perbatasan, termasuk melalui proyek bantuan hibah dan pembangunan infrastruktur jaringan listrik. Langkah ini juga menjadi wujud dari rencana ekspor listrik Indonesia ke Papua Nugini.

Source link

Related articles

Recent articles