21.1 C
New York

Banyak Suara Diduga Dipindah ke Partai Garuda

Published:

Sidang sengketa Pileg 2024 dengan agenda pembacaan pokok persidangan pada Panel I di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Senin (29/4/2024). PPP menduga banyak suaranya berpindah ke Partai Garuda. FOTO/MPI/TANGKAPAN LAYAR

JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menganggap penyebab suaranya tidak mencapai Parliamentary Threshold (PT) 4% pada Pileg 2024 karena banyak yang dipindah ke Partai Garuda. PPP mendapatkan suara sebanyak 5.878.777 suara atau 3,87%.

Kuasa hukum PPP, Dhamar Rozali, terdapat selisih kekurangan suara sebesar 193.088 suara atau setara dengan persentase 01,13%.

“Bahwa persandingan perolehan suara pemohon dan Partai Garuda terdapat perbedaan antara perhitungan pemohon dengan versi termohon, khususnya pada dapil-dapil tersebar pada 35 dapil dan 19 provinsi. Salah satu dapil tempat terjadi pemindahan suara adalah Daerah Pemilihan Banten I, Banten II, dan Banten III provinsi Banten,” kata Dhamar saat pembacaan pokok persidangan dalam sidang sengketa Pileg 2024 Panel I di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Senin (29/4/2024).

Dhamar melanjutkan, pada Dapil Banten I, II, III terjadi pemindahan suara PPP kepada Partai Garuda sebanyak 5.000 suara pada Dapil Banten I; 5.450 suara pada Dapil Banten II, dan 8.950 suara pada Dapil Banten III akibat kesalahan perhitungan oleh termohon.

Perolehan suara PPP pada Dapil Banten I berkurang secara tidak sah menjadi 132.212 suara, pada Dapil Banten II berkurang secara tidak sah menjadi 64.362 suara; kemudian pada Dapil Banten III berkurang menjadi 93.456 suara.

“Perpindahan suara pemohon secara tidak sah kepada Partai Garuda tersebut terus berlanjut dan terikut pada rekapitulasi tingkat nasional, sebagaimana dituangkan termohon dalam keputusan 360/2024 dianggap dibacakan dan menetapkan perolehan suara yang benar menurut versi Pemohon,” kata Dhamar.

Source link

Related articles

Recent articles